Sahabat tulis udah pada nonton film Perahu Kertas belum? Gue lagi pengen
bahas film ini nih. Bagi yang belum nonton, cepetan nonton deh. Keren kok
ceritanya. Remaja banget and bikin galau serta iri. Ada kisah petualangan
cintanya juga. Ada moment berpisahnya. Ada
lucu lucunya juga, bikin perasaan ketawa, nangis, bingung, galau, gregetan
campur jadi satu.
Dibintangi oleh artis idola gue, Maudy Ayunda yang memerankan tokoh
Kugy, gadis cantik yang suka dengan perahu dan punya kebiasaan unik untuk
meletakkan kedua telunjuknya dipelipis dan menghadap keatas. Kugy menyebutnya
Radar Neptunus. Sumpah! Maudy cantik and imut banget waktu nglakuin ini, she’s
own my heart.
Kugy memiliki 1 orang sahabat yang bernama Nonik. Ceritanya Nonik ini
yang bantuin Kugy pindahan habis lulus SMA and mau kuliah. Kekasih Nonik yang
bernama Eko inilah yang memberi bumbu komedi dan membawa nuansa kocak dalam
film ini. Eko juga punya mobil yang suka banget mogok dan memaksa penumpang
lainnya untuk bantuin dorong. Dan, Kugy ama Nonik deh korbannya. Kugy juga udah
punya pacar kok, Joshua namanya tapi Kugy lebih suka memanggilnya Ojos. Kugy
memang terkenal membuat nama orang menjadi aneh. Itu memang karena sosoknya
yang unik atau bisa dibilang “aneh” seperti Radar Neptunus tadi dan keanehan
yang kagak bisa gue jelasin. Tapi bagi gue, itu adalah keunikan dan kelebihan
Kugy.
Kugy juga saangat suka menulis. Salah satu kebiasaannya dalam menulis tu
untuk dilarungkan kesungai dengan harapan akan bermuara kelaut yang tidak lain
tidak bukan, surat untuk Neptunus.
Cukup dulu deh bahas Kugy yang mamou mempesona gue, lanjut ke cerita.
Muncul tokoh Keenan yang memiliki hobi melukis dan sebenarnya juga ingin
menjadikan melukis sebagai hidupnya tetapi dilarang oleh ayahnya. Memiliki kesamaan
yang hanya bisa dilukiskan ketika sahabat nonton filmnya atau baca novelnya.
Nanti juga akan muncul tokoh peristiwa unik yang lain seperti Remi yang
menjadi kekasih (sementara) Kugy, Nonik dan Eko akhirnya menikah, Keenan punya
kekasih yang dari Bali, Leude dan gue selalu anarkis sendiri kalo liat Bali. Gataw
kenapa, gue obsesi banget ama Bali. (lanjut)
Ada moment paling menggalaukan dimana ternyata Keenan dan Kugy saling
menyayangi tapi mereka sudah bersama kekasih mereka masing masing.
Dan yang akan menjadi sebuah “happy Ending”. Dan kalian tau apa maksud
gue.
Nah! Bagi temen temen yang belum nonton, cepetan nonton gih. Gue karena
udah liat filmnya jadi penasaran ama novelnya dan saat ini dalam proses
perburuan. Bahkan, gue jadi suka ikut ikutan pakek Radar Neptunus. Dan gue
enjoy dengan itu.
Bagi gue, sosok Kugy adalah sosok manusia paling “bebas” yang gue tau. Dia
sangat berani akan mimpi mimpinya. Dan bagi
gue, tidak ada orang yang lebih tersiksa daripada orang yang tidak pernah
membiarkan dirinya bahagia diliputi oleh mimpinya.
Dari sini gue belajar, meraih mimpi GAK PERNAH MUDAH! Tetapi, jika
memang secinta itulah anda dengan mimpi itu, maka yang TIDAK MUDAH pun akan
anda nikmati. Nikmati prosesnya, walaupun sakit ya tetaplah berjalan. Hanya dengan
tetap berjalanlah, kita mampu melewati badai kesakitan itu. jika kita hanya
diam, yaa cuman akan terus terusan diarea badai kesakitan itu kan? Just move on,
believe, and do the right things! And if you’re wrong, God has a wonderful way
to fix it.
